Minggu, 21 Februari 2016

Lirik Lagu Berat – Mark Adam

Lirik Lagu Berat – Mark Adam
Saat ku berjalan sepi
Dan menunggu akhirnya perjalanan ini
Ku putuskan untuk memutuskan
Cerita cinta kita akhirnya di sini

Takkan bisa menahan lagi
Tiba masanya ku pergi

Sungguh beratnya rasa ku melepaskan cinta
Walaupun tak bisa jauh dari mu
Sungguh beratnya rasa ku melepaskan kamu
Walaupun tak bisa hidup tanpa mu

Terus terang ku akui
Ku tak bisa menunggu sesaat pun lagi
Harap kau bisa mengerti
Cerita cinta kita akhirnya disini

Takkan bisa menahan lagi
Tiba masanya ku pergi

Sungguh beratnya rasa ku melepaskan cinta
Walaupun tak bisa jauh dari mu
Sungguh beratnya rasa ku melepaskan kamu
Walaupun tak bisa hidup tanpa mu

Sungguh beratnya rasa ku melepaskan cinta
Walaupun tak bisa jauh dari mu
Sungguh beratnya rasa ku melepaskan kamu
Walaupun tak bisa hidup tanpa mu

Sungguh beratnya rasa ku melepaskan cinta
Walaupun tak bisa jauh dari mu
Sungguh beratnya rasa ku melepaskan kamu
Walaupun tak bisa hidup tanpa mu


Sabtu, 20 Februari 2016

Lirik Lagu Coba – Aliff Aziz

Lirik Lagu Coba – Aliff Aziz
Coba kau dengar
Coba kau coba
Diam bila ku coba
Tuk berbicara dengan kamu

Pernahkah kau ada
Bila ku perlu
Tuk meluahkan rasa hati

Dan bila kau bersuara
Setia ku mendengar
Agar tenang kau merasa

Siapa
Sebenarnya aku padamu
Mungkin sama dengan teman lain
Yang bisa kau buat begitu

Dan bila
Tiada lagi teman bermain
Kau pulang mendapatkan aku
Itulah aku padamu

Coba kau lihat
Coba kau cuba
Renung ke mata aku
Bila ku kaku melihatmu

Pernahkah kau ada
Bila ku perlu
Tuk menyatakan rasa sakit
Dalam diri

Dan bila kau perlu
Setia ku menunggu
Agar senang kau merasa

Siapa
Sebenarnya aku padamu
Mungkin sama dengan teman lain
Yang bisa kau buat begitu
Dan bila
Tiada lagi teman bermain
Kau pulang mendapatkan aku
Itulah aku padamu

Maafkan kerana aku tak pernah
Terlintas tuk menulis pada mu
Salahkan ku
Tak mungkin lagi aku meminta
Untuk kau mendengar
Untuk kau melihat ke mataku

Siapa
Sebenarnya aku padamu
Mungkin sama dengan teman lain
Yang bisa kau buat begitu
Dan bila
Tiada lagi teman bermain
kau pulang mendapatkan aku
itulah aku padamu


Lirik Lagu Ku Harus – Dudy

Lirik Lagu Ku Harus – Dudy
Terlanjur ku mencintaimu
Detik demi detik ku berkhayal
Kau kembali dipelukku
Tapi semua itu hanya mimpi ku
ntuk hadirmu yang dulu bermesra

Sungguh ku tlah jatuh cinta
Dan terbelit kekacauan
Cinta yang berujung dusta
Meremukkan segala perasaan

Tlah ku kira semua kenangan indah kan berakhir perih
Namun ku harus kuat menghadapinya
Ku harus

Hampir saja ku mengakhiri
Ntuk hentikan hadir
Ku lupakan segala yang menekan jiwa
Bersyukur Tuhan masih menolongku
Merasuk ke jantung hati
Sadarkan diriku

Sungguh ku tlah jatuh cinta
Dan terbelit kekacauan
Cinta yang berujung dusta
Meremukkan segala perasaan

Tlah ku kira semua kenangan indah kan berakhir perih
Namun ku harus kuat menghadapinya
Ku harus

Sungguh ku tlah jatuh cinta
Dan terbelit kekacauan
Cinta yang berujung dusta
Meremukkan segala perasaan

Tlah ku kira semua kenangan indah kan berakhir perih
Namun ku harus kuat menghadapinya

Sungguh ku tlah jatuh cinta
Dan terbelit kekacauan
Cinta yang berujung dusta
Meremukkan segala perasaan

Tlah ku kira semua kenangan indah kan berakhir perih
Namun ku harus kuat menghadapinya

Sungguh ku tlah jatuh cinta
Dan terbelit kekacauan
Cinta yang berujung dusta
Meremukkan segala perasaan

Tlah ku kira semua kenangan indah kan berakhir perih
Namun ku harus kuat menghadapinya
Ku harus


Kamis, 18 Februari 2016

Lirik Lagu Kalah Dalam Menang – Mawi ft Syamsul Yusof (OST Filem Munafik)

Lirik Lagu Kalah Dalam Menang – Mawi ft Syamsul Yusof
Yo!
Ya Allah, Ya Rahim
Siapa lebih berkuasa?
Ya Allah, Ya Rahim
Kau, aku atau Dia?
Renungkan

Adakah kau rasa dunia isinya hanya kau yang punya
Kau fikir kau siapa?
Adakah kau lupa ataupun kau buta kau dan aku hamba
Kau fikir kau raja?
Kuasa, harta, wanita mengaburi minda, mengotori jiwa dan bicara
Bila bicara, bicaranya semua besar
Mendabik dada besar egonya
Lupa diri, lupa Pencipta Yang Maha Besar
Hatinya hitam, kelam, terbungkam
Jiwa tak tenang, kalah dalam menang

Kemewahan diri bukanlah tanda kehebatan insan
Berteduh di bumi Tuhan
Fikirkan saat nyawa ditarik keluar badan
Tiada siapapun yang tahu rahsia Tuhan
Siapa dulu pergi dulu mungin aku, mungkin kamu
Kau katakan tunggu dulu, kau belum 50
Sedang kematian lagi mengejarmu
Kerasnya hati masih gagal mengerti
Bangunlah di malam sunyi
Bertanyakan pada Ilahi

Adakah kau rasa dunia isinya hanya kau yang punya
Kau fikir kau siapa?
Adakah kau lupa ataupun kau buta kau dan aku hamba
Kau fikir kau raja?
Kuasa, harta, wanita mengaburi minda, mengotori jiwa dan bicara
Bila bicara, bicaranya semua besar
Mendabik dada besar egonya
Lupa diri, lupa Pencipta Yang Maha Besar
Hatinya hitam, kelam, terbungkam
Jiwa tak tenang, kalah dalam menang

Kalah dalam menang, hatimu takkan senang
Aku bukan hipnotis bukan juga isis
Jauh sekali ekstrimis, aku hanya optimis
Hidup sarat protwist, sama macam sarkis
Dengan Tuhanmu jangan pernah prejudis
Dalam era penuh depresi
Sebenarnya apa yang kau cari
Kononnya nak inspirasi, huh inspirasi
Tak perlu kau tercari-cari
Bangun malam tanya Ilahi
Beribu kali kau diingati
Hidayah itu milik Ilahi

Adakah kau rasa dunia isinya hanya kau yang punya
Kau fikir kau siapa?
Adakah kau lupa ataupun kau buta kau dan aku hamba
Kau fikir kau raja?
Kuasa, harta, wanita mengaburi minda, mengotori jiwa dan bicara
Bila bicara, bicaranya semua besar
Mendabik dada besar egonya
Lupa diri, lupa Pencipta Yang Maha Besar
Hatinya hitam, kelam, terbungkam
Jiwa tak tenang, kalah dalam menang

Mari sini semua dengar ini cerita
Orang kita kata nak senang kena banyak simpan duit
Tapi Islam kata nak senang kena banyak keluarkan duit
Sedekah, amal jariah, senyumanmu itu juga satu dakwah
Orang kita kata sakit itu bala
Tapi Islam kata sakit itu penghapus dosa
Sabarlah walaupun kau sedang kecewa
Biarkan engkau miskin harta dan kuasa
Tapi jangan kau miskin jiwa

Adakah kau rasa dunia isinya hanya kau yang punya
Kau fikir kau siapa?
Adakah kau lupa ataupun kau buta kau dan aku hamba
Kau fikir kau raja?
Kuasa, harta, wanita mengaburi minda, mengotori jiwa dan bicara
Bila bicara, bicaranya semua besar
Mendabik dada besar egonya

Adakah kau rasa dunia isinya hanya kau yang punya
Kau fikir kau siapa?
Adakah kau lupa ataupun kau buta kau dan aku hamba
Kau fikir kau raja?
Kuasa, harta, wanita mengaburi minda, mengotori jiwa dan bicara
Bila bicara, bicaranya semua besar
Mendabik dada besar egonya
Lupa diri lupa Pencipta Yang Maha Besar
Hatinya hitam, kelam, terbungkam
Jiwa tak tenang, kalah dalam menang


Lirik Lagu Manusia – Shila Amzah

Lirik Lagu Manusia – Shila Amzah
Pernahkah kau rasa seperti burung yang patah sayapnya (hilang)
Pernahkah kau rasa begitu asing ditempatmu (sendiri)

Pantaskah mereka menghakimi kau tentang masa lalu
Pantaskah mereka membuat kau hilang arah tuju

Usah sia sia kan hidupmu
Untuk penuhi semua jangkaan manusia
Usah kau ubah dirimu
Untuk rasa diterima kerana kau istimewa

Semua ini hanya kompromi
Untuk lihat kau jatuh dan tak bangun lagi
Jangan biar diri menjadi mangsa
Kerna sempurna bukanlah sifat manusia

Usah kau ubah dirimu
Untuk rasa diterima kerana kau istimewa


Lirik Lagu Romeo - Stacy

Lirik Lagu Romeo – Stacy
Masa perlahan berputar
Bila nanti kita bersatu

Runtuhkan tembok China
Buat kita terpisah
Pedulikan semuanya
Aku milikmu

Jendera, dipelukkan
Di mata, selalu

Masa perlahan berputar
Bila nanti kita bersatu
Sabar menantikan aku
Akan tiba kita berdua

Entah bila kapal musnah
Belah samudera

Jendera, dipelukkan
Di mata, selalu

Masa perlahan berputar
Bila nanti kita bersatu
Sabar menantikan aku
Akan tiba kita berdua

Masa perlahan berputar
Bila nanti kita bersatu
Sabar menantikan aku
Akan tiba kita berdua


Lirik Lagu Kehilangan – Azeera Azizi ft B – Heart

Lirik Lagu Kehilangan – Azeera Azizi ft B – Heart
Perjalanan hidupku Tidak sama
Sejak kau mengambil langkah Pergi yeee
Kisah hidupku Kini sunyi
Tiad alagi mentari Sinari yeee

Sesali tidak guna Kenapa
Kau tetap akan pergi jua Cinta
Rayuan aku Kau mengnidah
Kini jiwa ragaku lemah

Dimana kasih sayang kamu
Janji setia Ungkap kau dulu
Tak guna lagi aku menunggu
Biarkan Harapan di tiup bayu

Kini tinggal ku sendiri Tanpamu disisi
Sedihnya hati bila Engkau melangkah pergi
Biarku
sendiri Mengenangmu disini
Dua hati takkan bersatu lagi

Kerana dia Kini hanyalah sia-sia
Kerana dia Aku dan kau di buta cinta
Bersambugnya epilog Rahsia cerita kita
Tangisi diriku Dinafik Kataku pendusta

Antara kita dua Biar ku terhoyong-hayang
Dalam khayalan cintaku lepas dan ku terbang
Ku hanya tunggu dan tunggu Aku mahu lupakan

Sayang aku cintaku Lagumu kau dendangkan
Manis dalam khayalan Realitinya penderaan
Semanis madu Kata-kata buat kaku
Patutkah ku pergi Kerana hati suruh tunggu

Dulu tak pernah rsanya Kau penting bagiku
Tak guna buat lagu Kalau dirimu tak perlu
Akan tunggu Sampai hari Diri kamu Di sisiku Ahhh

Kini tinggal ku sendiri Tanpamu disisi
Sedihnya hati bila Engkau melangkah pergi
Biarku sendiri Mengenangmu disini
Dua hati takkan bersatu lagi

Kini tinggal ku sendiri Tanpamu disisi
Sedihnya hati bila Engkau melangkah pergi
Biarku sendiri Mengenangmu disini
Dua hati takkan bersatu lagi